Penerapan media pembelajaran komik dengan pendekatan kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar matematika pada materi pecahan siswa kelas IV di SD Negeri 200501 Padangsidimpuan

Purba, Yasria (2024) Penerapan media pembelajaran komik dengan pendekatan kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar matematika pada materi pecahan siswa kelas IV di SD Negeri 200501 Padangsidimpuan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text YASRIA PURBA pdf - Yasria Purba.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (5MB)

Abstract

Latar belakang Masalah penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada pelajaran matematika. Hal ini disebabkan karena kurangnya minat peserta didik untuk ikut aktif dalam pembelajaran matematika. Sehingga, berdampak pada hasil belajar siswa. Maka, perlu adanya perubahan pelaksanaan pembelajaran di kelas melalui penerapan media pembelajaran komik dengan pendekatan kontekstual dalam proses pembelajaran. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana hasil belajar siswa dapat meningkat setelah menggunakan media pembelajaran komik pada materi pecahan pembelajaran matematika kelas IV di SD Negeri 200501 Padangsidimpuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar meningkat dengan menggunakan media pembelajaran komik dengan pendekatan kontekstual. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilakukan pada tahap perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi di SD Negeri 200501 Salambue Padangsidimpuan Tenggara. Subyek penelitian ini adalah 21 siswa kelas IV, 8 laki-laki dan 13 perempuan. Dari hasil penlitian ini, hasil belajar instrument matematika materi pecahan dari pre-test yang rata-rata skor siswa 39,5 menjadi skor rata-rata siswa 46,2 sebesar 9,5% (4 dari 21Siswa). Pada siklus I pertemuan II rata-rata nilai siswa 68,57 dan ketuntasan siswa 47,6% ( 10 dari 21 siswa). Pada siklus II pertemuan I nilai rata-rata siswa adalah 76,2 dengan tingkat ketuntasan 76,2% ( 16 dari 21 siswa) dan pada siklus II pertemuan II nilai rata-rata siswa adalah 85,71 dengan tingkat ketuntasan 85,7%. Selisih antara nilai rata-rata siswa dari siklus I dengan siklus II yaitu 17,14. Hasil skor yang dicapai dalam penelitian ini sudah mencapai indicator. Dengan peningkatan yang diperoleh maka penelitian dapat dihentikan pada siklus II

Actions (login required)

View Item