Analisis rasio camel dalam memprediksi kebangkrutan dengan pendekatan altman z-score pada bank umum syariah tahun 2010 - 2021

Lubis, Erliza Ambun (2024) Analisis rasio camel dalam memprediksi kebangkrutan dengan pendekatan altman z-score pada bank umum syariah tahun 2010 - 2021. Masters thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 2050200017.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (4MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui analisi rasio CAMEL (Capital, Asset, Management, Earning, Liquidity) dalam memprediksi kebangkrutan pada Bank Umum Syariah. Rasio CAMEL (Capital, Asset, Management, Earning, Liquidity) dibagi menjadi CAR( Capital Adequacy Ratio), ROA (Retrun On Asset), NPF (Non Performing Financing), FDR (Financing to Deposit Ratio), BOPO (Biaya Operasional Pendapatan Operasional). Kondisi suatu perekonomian Indonesia yang belum stabil, hingga sering terjad atau membuat goyang beberap sector perekonomian. Perbankan sebagai bagian dari struktur moneter berperan penting dalam menjaga stabilitas dan menjaga keseimbangan kondisi perekonomian. Kesehatan Bank merupakan kepentingan semua pihak, baik itu pemilik, pihak manajemen bank, masyrakat pengguna perekoniman. Kebangkrutan adalah suatu pengukuran yang mengidikasikan kesulitan dalam pengukuran kebangkrutan yang mengindikasikan kesulitan dalam pengembalian hutang kepada kreditur, atau dapat disebut sebagai pengukur kebangkrutan perusahaan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan lokasi penelitian pada Bank Umum Syariah dengan menggunakan data sekunder berupalaporan keuangan triwulan yang diperoleh dari www.ojk.go.id dan situs bank umum syariah yang menjadi penelitian ini. Analisis data yang digunakan adalah Regresi Data Panel ,FEM, REM, CEM panel casuality granger, uji unit root test (stasioner), uji stabilitas, lag optimal dan granger. Dari hasil ketiga uji data diatas hasil Uji Chow Test Probabilitas Cross –Section F sebesar 0,0000 < 0,05 maka model yang terpilih adalah Fixed Effect Model (FEM). Dari hasil uji Hausman Test nilai probabilitas Cross –Section Random sebesar 0,0000 < 0,05 maka model yang terpilih adalah Fixed Effect Model (FEM). Uji Lagrange Multiplier Tests (Breusch-Pagan) nilai probabilitas Breusch – Pagan sebesar 0,0000 < 0,005 maka model yang terpilih yaitu Random Effect Model (REM). Dependent variable: D(FD,2) Berdasarkan hasil uji granger nilai CAR chisquare sebesar 13.09491 maka hasilnya sangat sehat sebab 13.09491 ≤ 11%, NPF sehat karena NPF 2%≤ 4.051537 <5%, FDR chisquare hasilnya cukup sehat karena 85% ≤ 8.919889 < 100%, BOPO sangat sehat sebab BOPO 7.799836 ≤ 94%, ROA sangat sehat ROA 4.667308 > 1%.

Actions (login required)

View Item