Analisis hubungan faktor ekonomi makro dengan indeks harga saham syariah menggunakan Vector Error Correction Model (VECM)

Pulungan, Novita Sari (2024) Analisis hubungan faktor ekonomi makro dengan indeks harga saham syariah menggunakan Vector Error Correction Model (VECM). Masters thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 2150200012.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Jumlah emiten yang terdaftar di Jakarta Islamic Index masih terbatas, sementara fluktuasi indeks harga saham syariah meningkat signifikan dalam waktu singkat. Di sisi lain, ada penurunan indeks harga saham syariah meskipun pertumbuhan ekonomi meningkat, begitupun dengan inflasi dan kurs hubungannya dengan indeks harga saham syariah tidak selalu linier, tetapi masih ada interaksi dan kontribusi antar variabel terkait. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan interaksi dan kontribusi pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan kurs dengan indeks harga saham syariah. Penelitian ini dilakukan pada Jakarta Islamic Index dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Sampel menggunakan teknik random sampling mulai tahun 2004-2023 menggunakan data triwulan sebanyak 80 sampel. Metode penelitian ini menggunakan Vector Error Correction Model dengan Eviews. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan interaksi dan kontribusi pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan kurs dengan indeks harga saham syariah. Pada uji kointegrasi menunjukkan bahwa terjadi kointegrasi dalam penelitian. Hal ini dapat dilihat pada analisis Impulse Response Functions bahwa pada periode kedua respons dari indeks harga saham syariah terhadap pertumbuhan ekonomi menjadi -3,30%, inflasi sebesar 13,13%, dan kurs sebesar 1,20%. Serta, kontribusi langsung dari indeks harga saham syariah secara bertahap menurun, sementara kontribusi dari pertumbuhan ekonomi meningkat hingga mencapai sekitar 0,26%, inflasi sebesar 4,96%, dan kurs sebesar 0,029%. Implikasi penelitian ini adalah harga saham Jakarta Islamic Index dapat mengalami fluktuasi yang signifikan hanya dalam beberapa saat, karena kebijakan makroekonomi, seperti moneter dapat menyebabkan penurunan suku bunga konvensional, saham-saham perusahaan yang listing di Jakarta Islamic Index akan lebih menarik bagi investor, yang kemudian dapat menyebabkan kenaikan harga saham-saham tersebut dalam waktu singkat. Maka, diharapkan otoritas pasar modal perlu meningkatkan transparansi dan keterbukaan informasi terkait kebijakan makro dengan memperkuat infrastruktur ekonomi dan meningkatkan daya saing industri dalam negeri. Adanya kontribusi dan interaksi jangka panjang faktor makroekonomi dengan indeks harga saham syariah di Jakarta Islamic Index, maka investor perlu meningkatkan diversifikasi portofolio untuk mengurangi risiko yang terkait dengan fluktuasi harga saham dalam waktu singkat.

Actions (login required)

View Item