Pengaruh motivasi guru agama terhadap praktek ibadah siswa Kelas V SD Negeri 200501 Salambue Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara

Pulungan, Delia Fawla (2024) Pengaruh motivasi guru agama terhadap praktek ibadah siswa Kelas V SD Negeri 200501 Salambue Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1820100165.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (6MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah siswa tidak banyak yang memiliki motivasi yang dapat mendorong agar siswa dapat melaksanakan ibadah setiap hari baik disekolah ataupun dirumah, sehingga perlunya seorang guru PAI mendorong siswa dengan cara memotivasi agar praktik ibadah siswa SD Negeri 200501 Slambue dapat lebih meningkat dan menguatkan iman serta taqwa kepada Allah Swt. Motivasi adalah dorongan yang timbul pada diri seseorang, secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu. Menurut motivasi Muhammad Asrori motivasi ialah usaha- usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang ingin mencapai tujuan yang ingin dicapai. Motivasi adalah kekuatan penggerak yang membangkitkan aktivitas pada makhluk hidup, dan menimbulkan tingkah laku serta mengarahkannya menuju tujuan tertentu. Motivasi merupakan salah satu faktor yang turut menentukan keaktifan dan keberhasilan pembelajaran, karena siswa akan belajar dengan sungguh-sungguh apabila memiliki motivasi yang lebih tinggi, didalam dunia pendidikan itu sendiri motivasi sangat berperan penting dalam berlangsungnya pendidikan demi menjaga keaktifan belajar hingga menjadikan siswa mendapatkan hasil belajar yang baik. Penelitian yang penulis lakukan adalah penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan pendekatan korelasional. Penelitian korelasional adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk menyelidiki sejauh mana variasi pada satu variabel berkaitan dengan variasi pada satu atau lebih variabel lain, ataupun tehnik yang digunakan dalam penlitian korelasional, yaitu dengan mengumpulkan imformasi responden dengan dengan menggunakan kuesioner. Pada penelitian ini yang menjadi variabel bebas atau variabel independen motivasi guru agama (variabel X) dan yang menjadi variabel terkait dependen praktek Ibadah (variabel Y).pada penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi guru agama dalam belajar agama islam terhadap praktek ibadah siswa di SD Negeri 200501 salambue. Berdasarkan skor perolehan tersebut dapat diketahui bahwa motivasi guru (variabel X) mengakibatkan kenaikan praktik ibadah siswa di SD Negeri 200501 salambue (variabel Y) sebesar 3,925. Dengan kata lain skor variabel Y dapat diprediksiskan oleh skor variabel X berdasarkan persamaan regresi linear sederhana Y = 3,970 + 0,024 X. Untuk menguji hipotesis penelitian ini digunakan rumus uji t. Harga uji t tersebut diuji dengan taraf signifikan 5% kemudian nilai thitung akan dibandingkan dengan ttabel dengan kriteria uji jika thitung > ttabel maka Ha diterima, dan jika thitung < ttabel maka Ha ditolak. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai thitung = -6.070 dan diperoleh nilai ttabel 2,763..

Actions (login required)

View Item