Penerapan pendekatan saintifik berbantu media gambar untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA di Kelas IV SDN 100807 Aek Sabaon Tapanuli Selatan

Dalimunthe, Inayatus Saadah (2023) Penerapan pendekatan saintifik berbantu media gambar untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA di Kelas IV SDN 100807 Aek Sabaon Tapanuli Selatan. Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1820500006.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN 100807 Aek Sabaon. Hal ini terlihat dari siswa yang kurang aktif dalam pembelajaran dan sulit dalam memahami materi, disebabkan penyesuaian model pembelajaran yang dipakai saat pembelajaran IPA belum tepat sehingga siswa merasa bosan dan tidak mendengarkan penjelasan guru pada saat proses pembelajaran berlangsung. Penelitian ini merumuskan masalah pada apakah penerapan pendekatan saintifik berbantu media gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pertumbuhan dan perkembangan hewan di kelas IV SDN 100807 Aek Sabaon Kecamatan Marancar Kabupaten Tapanuli Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya peningkatan hasil belajar IPA dengan menggunakan Pendekatan saintifik berbantu media gambar. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan model Kurt Lewis yang berisi tahapan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN 100807 Aek Sabaon Kecamatan Marancar Kabupaten Tapanuli Selatan. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah soal tes untuk mengukur hasil belajar kognitif siswa dan observasi untuk mengamati aktivitas guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pendekatan saintifik berbantu media gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA. Berdasarkan dari data persentase di siklus I pertemuan I yaitu 10%. Selanjutnya pada siklus I pertemuan II meningkat menjadi 20%. Kemudian meningkat di siklus II pertemuan I menjadi 50% dan siklus II pertemuan II meningkat menjadi 80%. Sehingga tindakan berhenti pada siklus II karena indikator keberhasilan telah mencapai sebesar 80% sesuai dengan indikator keberhasilan yang telah ditentukan yaitu 80%.

Actions (login required)

View Item