Efektivitas pendistribusian zakat fitrah (studi kasus di Desa Arsesimatorkis Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas)

Harahap, Wahida Septiani (2023) Efektivitas pendistribusian zakat fitrah (studi kasus di Desa Arsesimatorkis Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas). Undergraduate thesis, UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Text 1910200024[1].pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB)

Abstract

Pendistribusian zakat fitrah adalah penyaluran atau pembagian dana zakat kepada mereka yang berhak menerima zakat. Di Desa Arsesimatorkis masih banyak masyarakat yang melakukan penyaluran zakat fitrah yang belum sesuai. Misalnya memberikan zakat fitrah kepada mesjid sebagai hutang. Pendistribusian zakat fitrah tidak sesuai asnaf yang dibutuhkan dalam hukum Islam. Pendistribusian zakat dibanyarkan untuk hutang mesjid sehingga perlu dilakukan penelitian secara teliti. Adapun tujuan ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana efektivitas pendistribusian zakat fitrah yang dilakukan oleh masyarakat Desa Arsesimatorkis Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas ditinjau dari Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. Jenis Penelitian ini adalah field research (lapangan) yang bersifat kualitatif yaitu pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan langsung ke Desa Arsesimatorkis, dokumentasi dan wawancara dengan masyarakat desa yang melakukan pendistribusian zakat fitrah, tokoh masyarakat Desa Arsesimatorkis. Setelah mendapatkan data yang lengkap kemudian menganalisis dengan menggunakan metode analisi penalaran duduktif, yaitu menjelaskan pandangan mengenai pendistribusian zakat fitrah terlebih dahulu, kemudian menganalisi peraturan yang berlaku yaitu Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. Berdasarkan hasil penelitian bahwa zakat fitrah di Desa Arsesimatorkis ada tiga cara yaitu pertama, pembanyaran hutang untuk pembanguan mesjid yang terbengkalai, kedua waktu yang sudah ditentukan di Desa Arsesimatorkis tidak sesuai dengan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah, ketiga yaitu dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah mustahik yang ada hanya ada yang delapan yaitu fakir, miskin, amil, muallaf, gharim, fisabilillah, riqab dan ibnu sabil akan tetapi yang ada di Desa Arsesimatorkis mendapatlkan bagian kepada anak yatim yang jelas itu tidak ada di (KHES) dan di Desa Arsesimatorkis hanya ditemukan empat asnaf yaitu miskin, amil, fisabilillah, dan gharim, yang lain tidak ditemukan yaitu fakir, muallaf, riqab, dan ibnu sabil.

Actions (login required)

View Item